FAKTOR BIOLOGI DI TEMPAT KERJA

Faktor Biologi
1. Bakteri
a) Mempunyai 3 bentuk dasar : bulat (coccus), batang ( basil), lengkung ( koma, vibrion dan spiral)
b) Ukuran : bulat à berdiameter 0.7 – 1.3 mikron ( 1 mikron = 0.001 mm), batang à lebarnya 0.2 – 2.0 mikron dan panjangnya 0.7 – 3.7 mikron
c) Perbandingan bakteri : 1/100 kali < kemampuan mata untuk melihat
d) Dalam bentuk endospora tahan terhadap keadaan panas, dingin, kering, tekanan osmosis dan zat kimia tertentu
e) Beberapa penyakit akibat infeksi bakteri : anthrax, tuberculosis, leprosy, tetanus, thpoid, cholera, diptheria, dll

2. Virus
a) Ukuran sangat kecil : 16 – 300 nm
b) Tidak mampu bereplikasi
c) Menginfeksi sel inang yang khas à untuk replikasi dan hanya intraseluler

3. Jamur
a) Dapat berupa tunggal atau koloni
b) Multiseluler
c) Sumber makanan dan nutrisi dari jaringan yang mati dan hidup dari organisme atau hewan lain
d) Ukuran bervariasi mulai yang besar sampai mikroskopis

4. Parasit
1. Banyak ditemukan di tempat kerja seperti protozoa, cacing,dll
2. Mempunyai siklus hidup yang kompleks à punya inang dua atau lebih, contoh : malaria (manusia dan nyamuk)
3. Penyebab penyakit pada manusia seperti cacing pita, cacing tambang, dll

Mikroorganisme penyebab penyakit di tempat kerja:
1. Daerah Pertanian
a) Tetanus ( Clostridium tetani)
i. Bentuk spora, dapat hidup di dalm tanah sampai berbulan – bulan, dalam kotoran hewan dan menyebabkan tetanus ketika masuk ke dalam luka kulit
b) Leptospirosis
i. Terutama pada tempat – tempat yang banyak ditemukan binatang pengerat seperti tikus, seperti lumbung padi, gudang,dll
c) Cacingan à terutama pekera yang berhubungan langsung dengan tanah
d) Byssinosis atau Asma à terutama para petani kapas
e) Keracunan Mycotoxin à racun yang dihasilkan oleh metabolisme jamur ( Aspergillus flavus dan aspergillus parasiticus ) mengkontaminasi hasil pertanian seperti kacang tanah, jagung, gandum, kedelai, ubi jalar, dll. Racunnya bersifat karsinogen terhadap hati.

2. Daerah Tambang
a) Biasanya bakteri penyebab penyakit TBC, bronchitis, pneumonia,dll

3. Daerah Peternakan (terutama yang mengolah kulit hewan serta produk – produknya)
a) Anthrax , disebabkan Bacillus Anthracis yang menginfeksi domba, sapi,dll. Manusia terinfeksi melalui spora dari bacillus yang terhirup atau tertelan
b) Glanders, penyakit yang berhubungan dengan kuda atau kotorannya
c) Brucellosis, disebabkan oleh bakteri yang menginfeksi domba, kambing. Infeksi ke manusia melalui kontak langsung, darah, susu, urine, plasenta, kulit, tertelan atau pernafasan
d) Infeksi Salmonella akibat memakan telur yang terkontaminasi oleh bakteri tersebut

4. Laboratorium
a) Terutama petugas kesehatan
b) Terinfeksi oleh bahan yang mengadung penyakit yang infeksius

5. Perkantoran
Humidifier fever
Suatu penyakit yang disebabkan oleh organisme sehingga menimbulkan sakit atau alergi pada saluran pernafasan.
Biasanya hidup pada air yang terdapat di sistem pendingin
Legionnaire disease
Penyakit yang berhubungan dengan sistem pendingin
Bila menyerang usia lanjut akan lebih berbahaya

 

JALAN MASUK KE TUBUH
1) Pernafasan
2) Mulut ( termakan atau terminum)
i. Contoh : Clostridium tetani (penyebab tetanus)
3) Kulit (lecet, luka, gigitan)
i. contoh : tetanus, malaria

 

PENCEGAHAN:
1) Daerah Pertanian & Peternakan :
a) Memakai masker (debu kapas)
b) Mengkarantina hewan yang terinfeksi
c) Vaksinasi anti TBC
d) Pasteurisasi produk susu
e) Membuang kotoran hewan dengan hati – hati
a. 2. Daerah Berdebu : memakai masker
2) Laboratorium : memakai handscoen, masker, baju khusus
3) Perkantoran :
“ Huminifier fever”
a) Membersihkan debu AC setiap 2-3 minggu dengan uap panas
b) Menyediakan penyaring debu
c) Secara regular mengganti air agar sistem menjadi baik
“Legionnaires diseases”
a) kontrol dengan menambah chlorine untuk membunuh bakteri Legionnela

 

Penulis :

Puji Utomo – Balikpapan

HP : 081347988596

Email : utomo_puji@yahoo.com

One Response to FAKTOR BIOLOGI DI TEMPAT KERJA

  1. Bung Admin SalamSejahtera perkenalkan SayaBambang, mohon pencerahannya, Saya ingin menanyakan Apakah Air SusuBiri-biri atau sejenisnya bisa mengobati Sakit Atshma ? terimakasih atas kebaikannya dalam memberikan jawaban.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *